Romeo Lavia, gelandang Southampton saat ini sedang diperebutkan oleh 3 klub Premier League, Liverpool, Chelsea dan Arsenal.
Seperti yang diketahui Lavia sendiri, dia akan dijual saat Southampton terdegradasi dari Premier League. Di mana seharusnya mereka berada sekarang di Kejuaraan. Meski begitu, Lavia adalah salah satu pemain paling cemerlang Southampton dengan menyumbang 1 assist dan 1 gol.
Kedatangan terampil Lavia di tengah kesengsaraan Southampton yang mendorong Liverpool, Arsenal dan Chelsea untuk menandatangani pemain musim panas ini. Apalagi pemain ini juga terbilang cukup muda yakni 19 tahun dan bisa lebih berkembang lagi.
Dari ketiga klub tersebut, The Guardian melaporkan bahwa Arsenal memiliki peluang terbaik untuk mendatangkan Lavia musim panas mendatang. Atasi peluang Chelsea dan Liverpool di bawah Mikel Arteta.
Profil Romeo Lavia
Roméo Lavia adalah pesepakbola profesional Belgia yang lahir pada 6 Januari 2004 di Brussel. Jadi sekarang dia berumur 19 tahun. Hingga saat ini, belum diketahui apa agama Romeo Lavia karena ia tidak membicarakannya secara terbuka di jejaring sosialnya. Pemain bertinggi 1m81 ini berposisi sebagai gelandang bertahan dengan kemampuan menendang gelandang tengah.
Roméo Lavia memulai karir akademiknya di Anderlecht Junior. Pada 1 Juli 2019, dia dipindahkan ke Anderlecht U-18. Berkat penampilannya yang bagus di kelompok usia tersebut, ia dipilih oleh Manchester City U-18 pada 1 Juli 2020. Musim berikutnya, ia pindah ke Manchester City U-23 dan sempat bergabung dengan tim utama Manchester United yang menjuarai Liga Inggris 2022.
Pada 6 Juli 2022, ia didatangkan Southampton seharga Rp 213,79 miliar. Sayangnya, Romeo Lavia tak mampu menyelamatkan timnya dari degradasi.
Prestasi Romeo Lavia cukup mentereng, ia berhasil menjadi juara timnas junior Inggris bersama Manchester City U-18. Dua gelar Premier League U-21 mendatang dalam seragam Manchester City. Terakhir, meski tidak hadir, ia merasakan keseruan saat menjuarai Premier League musim 2021-2022 bersama The Citizen.