Manchester United Diselamatkan VAR dari Pembantaian Liverpool

Jakarta — Manchester United ditolong Video Assistant Referee (VAR) sehingga bisa terhindar dari pembantaian oleh Liverpool.

Man United terpaksa pulang dengan kepala tertunduk usai menderita kekalahan 0-2 dari Liverpool pada pekan ke-23 Liga Inggris, Minggu (19/1).

Gol-gol kemenangan Liverpool dicetak Virgil van Dijk di babak pertama dan Mohamed Salah di menit-menit akhir jelang pertandingan bubar.

Setan Merah bisa lebih menderita jika dua gol The Reds disahkan oleh wasit Craig Pawson. Liverpool berhasil menjebol gawang MU lewat aksi Firmino (23′) dan Georginio Wijnaldum (35′).

Gol Roberto Firmino dibatalkan Pawson usai melakukan kroscek via VAR atau keputusan asisten wasit setelah melihat video tayangan ulang. Sebelum Firmino mendapat bola liar, Van Dijk dianggap telah melakukan pelanggaran lebih dulu terhadap David de Gea.

Sedangkan gol Wijnaldum dianulir karena gelandang asal Belanda itu telah berada dalam posisi offside. Wijnaldum berada tipis dari garis pertahanan terakhir The Red Devils.

Tak hanya itu, Liverpool juga punya sederet peluang yang terbuang atau dimentahkan De Gea di bawah mistar. Penjaga gawang asal Spanyol itu juga cukup sibuk meredam serangan bertubi-tubi.

Whoscored mencatat, De Gea melakukan tiga penyelamatan penting termasuk tembakan jarak dekat Sadio Mane di pengujung babak pertama. Tapi, kiper Liverpool Alisson juga melakukan empat penyelamatan di laga ini.